Dunia kebugaran dikejutkan oleh sosok nenek berusia 68 tahun, Marlene Flowers, yang memiliki tubuh kekar dan sehat. Marlene, yang tinggal di New York, menjadi viral setelah membagikan video rutinitas olahraganya di media sosial. Dalam video tersebut, ia terlihat melakukan berbagai latihan angkat beban dan menunjukkan kekuatan yang luar biasa untuk usianya. Publik terkesima melihat dedikasinya terhadap kesehatan dan kebugaran.

Marlene mengungkapkan bahwa disiplin dalam menjalani pola hidup sehat adalah kunci utama dari kebugarannya. Ia telah berolahraga sejak muda, namun di usia 50-an ia mulai fokus pada latihan angkat beban untuk menjaga kekuatan dan kesehatan tulangnya. Selain itu, Marlene mengadopsi pola makan seimbang, dengan fokus pada sayuran, buah-buahan, dan protein tanpa lemak. Ia juga membatasi konsumsi gula dan makanan olahan, yang menurutnya berpengaruh besar terhadap kesehatan jangka panjang.

Marlene bukan hanya berlatih sendirian, tetapi juga aktif dalam komunitas kebugaran lokal di mana ia menjadi anggota tetap. Komunitas ini memberikan dukungan moral serta motivasi untuk tetap semangat. “Saya merasa sebuah termotivasi ketika melihat pada orang-orang muda yang berlatih bersama dengan saya tentunya. Kebugaran tidak mengenal usia, dan komunitas ini memberi saya semangat untuk terus maju,” ungkap Marlene dalam wawancara dengan media setempat.

Marlene berharap generasi muda tidak menjadikan usia sebagai alasan untuk berhenti menjaga kesehatan. Ia sering membagikan pesan inspiratif di media sosial, mengajak orang-orang untuk mulai berolahraga dan menjaga pola makan sejak dini. Menurut Marlene, semakin awal seseorang memulai gaya hidup sehat, semakin besar manfaat yang akan dirasakan di masa tua.

Di usia 68 tahun, Marlene merasakan manfaat dari kerja keras dan konsistensinya. Tubuhnya masih kuat, dan ia mampu menjalani aktivitas sehari-hari dengan mudah. “Saya ingin menikmati sebuah hidup ini dengan bentuk tubuh yang sehat serta bugar. Usia hanyalah angka, yang penting adalah bagaimana kita merawat tubuh kita,” tutup Marlene penuh semangat.