Pada tanggal 13 Oktober 2024, perhatian publik tertuju pada perubahan drastis gaya hidup Mark Zuckerberg, pendiri dan CEO Meta Platforms. Dari penampilan yang sederhana dan kasual, kini Zuckerberg terlihat menikmati kehidupan mewah yang mencerminkan kesuksesannya di dunia teknologi.

Zuckerberg dikenal dengan gaya berpakaian sederhana, sering kali terlihat mengenakan kaos abu-abu dan jeans. Namun, dalam beberapa bulan terakhir, ia mulai beralih ke merek-merek desainer ternama. Penampilannya kini lebih berkelas, mencerminkan statusnya sebagai salah satu orang terkaya di dunia. Hal ini menunjukkan transformasi citra yang signifikan dalam kehidupan pribadinya.

Tidak hanya di segi penampilan, Zuckerberg juga menginvestasikan kekayaannya dalam properti mewah. Setelah membeli beberapa rumah di kawasan elit Silicon Valley, dia kini memiliki vila megah di berbagai lokasi, termasuk di Hawaii dan San Francisco. Dengan desain yang modern dan fasilitas lengkap, rumah-rumah ini mencerminkan gaya hidup barunya yang lebih glamor.

Zuckerberg juga mulai mengeksplorasi hobi baru yang lebih mewah. Dari olahraga ekstrem seperti selancar hingga perjalanan ke destinasi eksotis, gaya hidupnya kini lebih berorientasi pada pengalaman. Hal ini mencerminkan pergeseran dalam fokus hidupnya, dari semata-mata bisnis ke kehidupan yang lebih seimbang dan menyenangkan.

Meskipun mengalami perubahan gaya hidup yang signifikan, Zuckerberg tetap menunjukkan komitmen terhadap kegiatan amal. Ia dan istrinya, Priscilla Chan, terus aktif dalam mendukung berbagai inisiatif sosial dan pendidikan. Melalui Chan Zuckerberg Initiative, mereka berusaha membuat dampak positif di masyarakat.

Perubahan gaya hidup Mark Zuckerberg mencerminkan evolusi seorang pengusaha sukses. Dari kehidupan yang sederhana menjadi lebih mewah, dia menunjukkan bahwa kesuksesan dapat membawa perubahan, baik dalam penampilan maupun dalam cara hidup. Meskipun demikian, komitmennya untuk melakukan kebaikan tetap menjadi bagian integral dari perjalanan hidupnya.