Sinyal Damai Ekonomi? Pebisnis AS Disebut Tertarik Kembali ke Rusia
Kepala Dana Investasi Langsung Rusia (Russian Direct Investment Fund/RDIF) sekaligus utusan khusus Presiden Vladimir Putin untuk kerja sama ekonomi dengan negara asing, Kirill Dmitriev, menyatakan bahwa pelaku usaha dari Amerika Serikat menunjukkan minat untuk kembali berbisnis di Rusia. Dalam wawancara bersama saluran televisi Channel One Rusia, Dmitriev menegaskan bahwa para pengusaha AS siap merambah pasar Rusia kembali. Ia menyebutkan bahwa saat ini tercatat sekitar 150 perusahaan asal Amerika masih beroperasi di Rusia, dan 70 persen di antaranya telah bertahan lebih dari dua dekade, bahkan tetap beroperasi di tengah tekanan politik global. Dmitriev juga menambahkan bahwa pihaknya terus menerima berbagai permintaan dari perusahaan-perusahaan asal AS, terutama yang bergerak di sektor energi dan industri lainnya. Meski begitu, pemerintah Rusia disebut tetap konsisten untuk memprioritaskan pertumbuhan perusahaan dalam negeri, sembari tetap membuka ruang kerja sama strategis dengan mitra asing. Menurutnya, pendekatan kolaboratif akan lebih efektif dalam memperkuat hubungan dengan investor luar negeri yang benar-benar serius. Lebih lanjut, Dmitriev mengungkapkan bahwa dirinya baru saja menggelar pertemuan penting di Washington pada pekan ini. Atas instruksi langsung dari Presiden Putin, ia bertemu dengan sejumlah pejabat pemerintahan Presiden AS Donald Trump untuk membahas pemulihan hubungan bilateral, termasuk di bidang ekonomi dan kemungkinan pembukaan kembali jalur penerbangan langsung antara kedua negara.