Pada tanggal 3 November 2024, Istana Kepresidenan mengumumkan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan perdana ke Merauke, Papua. Kunjungan ini dianggap bersejarah karena menandai perhatian khusus pemerintah terhadap wilayah paling timur Indonesia. Merauke, sebagai daerah yang kaya akan sumber daya alam dan budaya, menjadi simbol komitmen pemerintah dalam memperhatikan pembangunan di kawasan terpencil.

Dalam rilisnya, Istana menyatakan bahwa salah satu alasan utama kunjungan ini adalah untuk mengevaluasi proyek-proyek infrastruktur yang sedang berlangsung di Merauke. Pemerintah ingin memastikan bahwa pembangunan di daerah tersebut berjalan sesuai rencana dan berdampak positif bagi masyarakat. Infrastruktur yang baik diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan ekonomi lokal.

Selama kunjungan, Presiden Prabowo juga dijadwalkan bertemu dengan berbagai tokoh lokal, termasuk kepala suku dan pemimpin masyarakat. Pertemuan ini bertujuan untuk mendengarkan langsung aspirasi dan kebutuhan masyarakat setempat. Dengan melibatkan komunitas lokal, pemerintah berharap dapat merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan relevan.

Istana menambahkan bahwa kunjungan ini juga merupakan upaya untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman yang ada di Indonesia. Merauke, yang dikenal sebagai melting pot berbagai suku dan budaya, menjadi contoh penting dalam menciptakan harmoni antarwarga negara. Presiden Prabowo berharap kunjungan ini dapat mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.

Akhirnya, Istana menekankan bahwa kunjungan ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk pembangunan berkelanjutan. Dalam konteks ini, pengembangan ekonomi dan pelestarian lingkungan menjadi dua pilar utama yang akan dibahas. Presiden ingin memastikan bahwa setiap langkah pembangunan tidak hanya menguntungkan ekonomi tetapi juga menjaga kelestarian alam untuk generasi mendatang.